-->

Iklan

Dua Pelajar Tewas, Kerata Api Penumpang Kembali Makan Korban Di Perlintasan Tanpa Palang Pintu

, Agustus 25, 2022 WIB
warnasumut.com - Perbaungan. Kecelakaan kembali terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu, mengakibatkan dua pelajar tersambar kereta api, tepatnya Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kab. Sergai,  Rabu (24/8).

Akibat peristiwa tersebut, kedua pelajar tersebut dikabarkan meninggal dunia ketika menuju rumah sakit dengan luka yang cukup parah dan kendaraan sepeda motor ringsek.

Deka (20) Saksi mata yang melihat kejadian mengatakan " Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.15 Wib, dua pelajar dengan mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max, saat hendak pulang sekolah dari MTQ Tualang," kata Deka kepada awak media. 

Lanjut Deka. " Kemudian saat hendak melintas diduga pengendara tersebut tidak mendengar kedatangan kereta api penumpang KAU 68 yang datang dari arah Medan menuju Tebingtinggi. Sehingga kedua pelajar tersebut langsung tersambar kereta api yang melintas, " 

Sepeda motor Yamaha N-Max no pol BK 3956 XBG yang dikendarai oleh Dimas Saputra (18) warga Dusun 3 Desa Karang Anyar Kec. Perbaungan serta Dhea Puspita (16) warga Dusun Jring-1 Desa Melati 2 Kec. Perbaungan yang sama - sama mengalami luka cukup parah dibagian kepala akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. 

Ketika awak media coba konfirmasi ke Kasat Lantas Polres Sergai, Akp Agung Basuni SH SIK melalui pesan Whatsapp membenarkan kejadian kecelakaan tersebut dan saat ini para korban masih berada di RS Melati Perbaungan dalam keadaan meninggal dunia dan kendaraan yang ringsek sudah di amankan di pos lantas Sei sijenggi. 
Komentar

Tampilkan

Terkini