Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Medan mengapresiasi tindakan tegas Kapolrestabes Medan terhadap tiga oknum polisi yang melakukan percobaan perampokan sepeda motor.
Tiga oknum polisi dari satuan Samapta Polrestabes Medan telah menjalani sidang etik di Propam Polda Sumatera Utara. Keputusan sidang etik menyampaikan bahwa ketiganya diberikan sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).
Sebelumnya disampaikan oleh Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareta bahwa dalam kesempatan ini pihaknya akan menindak tegas sesuai dengan perbuatan yang dilakukan. bahkan sampai pemecatan atau Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).
Ketum PC IMM Kota Medan, Akbar Muhadist menyebutkan bahwa Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) ini tentu menjadi penyuntik kepercayaan bagi masyarakat kepada Kepolisian di tengah menurunnya tingkat kepercayaan terhadap institusi Polri.
"Kita sangat Apresiasi Kapolda Sumatera Utara dan Kapolrestabes Medan karena telah melakukan pemecatan atau Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap pelaku pencurian sepeda motor milik warga. Hal ini tentu menjadi berita gembira bagi masyarakat Kota Medan sekaligus penyuntik kepercayaan masyarakat terhadap Institusi Polri karena telah berupaya memberikan rasa aman kepada Masyarakat Kota Medan." ujar Akbar.
Akbar Muhadist selaku Ketum PC IMM Medan juga berharap polri kedepannya bisa menjadi garda terdepan dan pilar bangsa yang berkhidmat untuk kemajuan Indonesia.
