warnasumut.com - Medan. Komite Kerja Optimalisasi Pembangunan dan Pengembangan Desa Provinsi Sumatera Utara turut serta menghadiri acara pelantikan dan pengukuhan dewan pengurus cabang (DPC) Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Batubara, di Aula Rumah Dinas Bupati Batubara, Tanjung Gading, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara, Kamis (17/12/2020).
Acara tersebut dihadiri Bupati Batubara Ir H Zahir MAP, Kapolres, Dandim 02/08 As diwakili Danramil Air Putih Kapten Inf Zulfan, Gubernur Sumut diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumatera Utara Ir H Aspan Sofian MM. Ketua Komite Advokasi Daerah Provinsi Sumut M Santri Azhar Sinaga SH. Ketua Komite Kerja Optimalisasi Pembangunan dan Pengembangan Desa Provinsi Sumatera Utara, Dr H M Isa Indrawan, Ketua Umum DPP ABPEDNAS, H Deden Samsudin SH, Kasat Intelkam AKP Ferry Kusnadi SH MH, Kasat Binmas AKP Safi’i, Camat se-Kabupaten Batubara, dan beberapa pimpinan OPD. Turut hadir sejumlah pengurus Komite Optimalisasi Desa dan Pengurus Kadin Sumut, di antaranya, Hendra Utama, Isfan F Fachruddin, Arman Chandra, Riza Ashadi dan FA Samuael Hasibuan.
Dalam kesempatan ini, Ketua Ketua Komite Kerja Optimalisasi Pembangunan dan Pengembangan Desa Provinsi Sumatera Utara Dr H M Isa Indrawan, mengatakan, penandatanganan MoU Pemprov Sumatera Utara, APTISI Sumatera Utara dan KADIN Sumatera Utara tentang Optimalisasi Pembangunan dan Pengembangan Wilayah Desa dan telah dibentuk dan ditandatangani Surat Keputusan (SK) Bersama Komite Kerja Optimalisasi Pembangunan dan Pengembangan Desa yang secara teknis menjalankan kerja dan kinerja. Komite Kerja yang telah dibentuk, dalam melaksanakan tugasnya, komite ini melakukan Kerjasama dengan prinsip kolektif kolegial. “Kami berharap seluruh stakeholders Pemerintah bisa bekerjasama dengan baik, khususnya dari pemerintahan Kabupaten Batu Bara maupun Pemerintah Provinsi Sumatera Utara,” harapnya.
Ia juga menyampaikan program yang akan ditawarkan kepada Pemerintahan Kabupaten Batubara dan Bupati Batubara Ir H Zahir MAP memberikan antusias dan harapan yang sagat besar. Kabupaten Batubara sebagai pilot project ini agar nantinya dapat memberikan data-data mengenai potensi desa dan mensinkronkan dengan program yang ditawarkan. “Suatu desa itu akan maju dan program-program dapat terlaksana dengan baik di setiap desa-desa yang berada di Kabupaten Batubara, apabila para stakeholders bisa bersinergi dengan desa,” pungkas Isa.
Dalam pertemuan dengan Bupati Batubara tersebut, Bupati Batubara meyambut positif program capacity building. Bupati Batubara Ir H Zahir MAP, mengatakan setuju agar pendidikan formal perangkat desa ditingkatkan dari SMP ke SMA, SMA ke sarjana. Untuk itu akan diadakan pendataan jumlah SDM perangkat desa di Kabupaten Batubara.
Terkait Program BUMDes, akan diadakan pemetaan dan pendataan BUMDes di Kabupaten Batubara. Untuk itu bisa disinkronkan dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bersama yang diselenggarakan oleh APTISI.
Sementara dalam hal Program Eco Wisata, akan dikembangkan di empat Desa yang menuju ke Pulau Salah Namo dan Pulau Pandan dengan memanfaatkan isu sampah di daerah itu (yang bisa dijadikan isu internasional). Dalam waktu dekat tim APTISI UNPAB akan mengadakan survey detail untuk membuat kajian dan feasibility study. (Try) - (Red-WarSu)
