Warna Sumut - Deli Serdang. Salah satu Oknum Yang mengaku-ngaku dari (PWI) Persatuan Wartawan Indonesia Menghalang-Halangi Beberapa wartawan yang sedang bertugas Jurnalistiknya, Terkait pengerusakan lahan serta pencurian kayu di lahan milik manimadi, Senin (03/08/2020).
Nasib anak dari widodo mafia tanah di desa saentis dan desa sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Salah Satu Oknum Yang di ketahui bernama Nasib, Mengaku - Ngaku Anggota (PWI) Persatuan Wartawan Indonesia, Sumut, Mencak - Mencak Saat Beberapa Wartawan Ingin Menjalankan Tugas Jurnalistiknya, Seharusnya Oknum Yang mengaku - Ngaku Anggota PWI Tersebut Paham Dengan Undang - Undang PERS, Bukannya Malah Seperti Mengangkangi Undang - Undang, Dan Harusnya Nasib Oknum Yang mengaku anggota PWI Tersebut Paham Dengan Tugas Rekan-Rekan Jurnalistik, Bukannya Malah menghalang - Halangin Wartawan Yang Sedang Menjalankan Tugas Jurnalistiknya.
Pengerusakan Lahan Di Sertai Pencurian Kayu Sejak (06/07/2020) dan berlangsung sampai Sekarang.
Ironisnya kuit dimna tempat ibadah umat Hindu di lahan milik manimadi terkena imbasnya, kuil tmpat ibadah umat hindu tersebut rusak parah menyebabkan tempat ibadah tersebut tidak bisa di pergunakan lagi.
Dalam Masalah Ini Manimadi Memohon kepada Kombes Riko Sunarko Kapolrestabes Medan Untuk Mempercepat Proses Hukum, Berdasarkan Laporan, Nomor : STTLP/1673/YAN.2.5/K/VII/2020/SPKT RESTABES MEDAN, Atas Laporan Manimadi Bertanggal (09/07/2020).
Manimadi Menambahkan, Merasa Sangat - Sangat Resah Atas tindakan yang di lakukan oleh Nasib, Supri, Wariono terlebih salah satu Oknum yang Mengaku - ngaku Dari (PWI) Persatuan Wartawan Indonesia, Sangat - Sangat Terkesan Membekab, Meresahkan Masyarakat Desa Setempat," Ujar ManiMadi.
(Rizky Zulianda)
